BONGKAR, Kota Bima- Musrenbang tingkat Kabupaten Bima dalam rangka penyusunan RKPD Kabupaten Bima tahun 2019 dihelat. Kegiatan tersebut dilangsungkan di aula Poltek Vokasi Unram di sondosia kecamatan Bolo pada hari Rabu (21/3) dan dibuka langsung oleh Wakil Bupati Bima Dahlan M. Noer. Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Ketua dan Anggota DPRD Kabupaten Bima, Sekda Kabupaten Bima, kepala Bappeda Provinsi NTB, Para Assisten, Staf Ahli, Kabag Lingkup Setda Bima, para kepala OPD Lingkup Pemerintah Kabupaten Bima, Ketua TP. PKK Kabupaten Bima, para camat serta peserta musrenbang tingkat Kabupaten Bima.
Wakil Bupati Bima Dahlan M.Noer mengemukakan bahwa musrenbang digelar ini merupakan pemantapan padu serasi antara usulan kecamatan dengan rencana kerja OPD serta hasil reses DPRD dan aspirasi masyarakat yang disampaikan secara langsung kepada Bupati atau Wakil Bupati dalam berbagai kunjungan kerja yang dilakukan oleh kami (selaku Wakil Bupati Bima dan Bpati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri ) sebagai pimpinan daerah yang drafnya telah di awali pada forum perangkat daerah yang telah dilaksanakan pada tanggal 12 sampai dengan15 Maret 2018.
Oleh karena itu perencanaan pembangunan bukan semata-mata menjadi tanggungjawab eksekutif, tetapi juga menjadi tanggungjawab legislatif dan masyarakat, dan melalui Forum Musrenbang ini, sangat diharapkan partisipasi aktif semua pemangku kepentingan di lingkungan Kabupaten Bima untuk berembug bersama, memformulasikan rencana pembangunan tahun 2019, sehingga kegiatan pembangunan nantinya akan benar-benar sesuai kebutuhan, permasalahan, potensi dan aspirasi masyarakat.
Disamping itu juga dibutuhkan upaya sinkronisasi program-program yang dicanangkan dari pemerintah pusat dengan daerah sehingga tidak terjadi tumpang tindih yang tidak efektif. Sebagaimana yang kita ketahui bersama, pemerintah pusat telah mencanangkan prioritas Nasional yang kita kenal dengan NAWACITA. Salah satu poin yang perlu kita garis bawahi adalah mengenai membangun indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dan desa dalam kerangka negara kesatuan.
Sementara itu Visi Misi Bupati dan Wakil Bupati Bima, adalah “terwujudnya Kabupaten Bima yang ramah” (religius, aman, makmur, amanah dan handal). Untuk itu, kepada semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan pemerintah Kabupaten Bima, agar dapat menyusun program dan kegiatan yang di sesuaikan dengan visi dan misi yang telahditetapkan. Perlu kita sadari bersama bahwa semua keberhasilan yang telah diraih oleh pemerintah Kabupaten Bima dalam rangka penyelenggaraan pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat merupakan hasil dari kerja keras serta kerjasama yang baik dari seluruh elemen masyarakat dan aparatur pemerintah Kabupaten Bima di semua tingkatan.
Dengan demikian, keberhasilan yang telah diraih hendaknya menjadi motivasi bagi kita semua untuk lebih meningkatkan kinerja yang lebih profesional sehingga bisa menjadi peningkatan prestasi pada masa-masa yang akan datang.
Lebih kanjut, dikatakan pula bahwa terkait dengan perkembangan ekonomi Kabupaten Bima secara umum bertumbuh cukup baik dimana pertumbuhan riil rata-rata tahun 2012 s/d 2016 sebesar 5,68%. ini ditunjang dari berbagai faktor fundamental sektor ekonomi, terutama disektor pertanian dan perdagangan, dimana, sektor pertanian kontribusinya sebesar 44% dengan pertumbuhan rata-rata 4,39% dan sektor perdagangan berkontribusi sebesar 15,48% dengan pertumbuhan rata-rata sebesar 6,5%.
Di tahun 2019 mendatang, pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Bima diperkirakan dapat bertumbuh lebih baik, hal ini ditunjang dengan terbukanya peluang investasi daerah dengan penetapan regulasi perda penanaman modal daerah ditahun 2018 dan mulai meningkatnya promosi wisata daerah terutama event-event yang dilaksanakan oleh Kabupaten Bima dalam rangka menunjang pengembangan pariwisata daerah. Selain itu sektor pertanian dan perdagangan diperkirakan akan tumbuh stabil dan memberi kontribusi signifikan bagi perrtumbuhan ekonomi daerah karena intervensi fiskal terutama bantuan langsung bibit ayam kampung dan bibit benih pertanian berkualitas unggul dapat meningkatkan produktivitas pertanian.
Dahlan berharap bahwa berbagai program yang akan kita laksanakan kedepan merupakan suatu hal yang cukup berat karena penyelenggaraan pemerintah yang bersih, akuntabel, transparan, dan anti korupsi harus terus kita tingkatkan dengan tujuan untuk mencapai peningkatkan kualitas sumber daya manusia dalam penyusunan perencanaan pembangunan daerah yang pada akhirnya akan dapat meningkatkan pelayanan publik dan mencapai kesejahteraan masyarakat di kabupaten bima yang kita cintai ini.
Kepala Bappeda Kabupaten Bima Drs. H.uzakkir, M.Sc dalam pengantar,dengan adanya kegiatan musrenbang ini merupakan salah satu agenda penting dalam rangka menyelaraskan persepsi antara pemerintah pusat, Provinsi, Kabupaten / Kota. (AnZ)
