Dinas Kominfo Gelar Sosialisasi Pembuatan Website Portal Pemerintah Kota Bima


BONGKAR, Kota Bima,- Pada senin, (17/9) bertempat di Aula Kantor Walikota Bima, Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota Bima menggelar sosialisasi website portal Pemerintah Kota Bima dan integrasi sistem informasi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) berbasis website.

Sosialisasi dibuka oleh Asisten I  Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Sosial Kota Bima Drs. H. M Farid, M. Si. Peserta berjumlah 68 orang utusan masing-masing OPD. Narasumber berasal dari tim IT Diginet Media Jogja dan tenaga ahli Dinas Kominfo Kota Bima.

Berdasarkan laporan Kepala Dinas Kominfo Kota Bima Ir. Supawarman, kegiatan sosialisasi bertujuan memudahkan masyarakat mendapatkan informasi pada masing-masing OPD sekaligus menyampaikan keluhan atau masukan kepada pemerintah daerah dengan cepat, sehingga tingkat kuantitas dan kualitas layanan kepada masyarakat menjadi lebih baik.

Selain itu, pemerintah daerah bisa mengetahui secara cepat permasalahan di wilayahnya dan mencari solusinya, serta dapat  langsung memantau kinerja OPD, camat dan lurah se – Kota Bima.

Asisten I dalam sambutannya menyampaikan bahwa pengembangan teknologi informasi telah menjadi salah satu program prioritas pemerintah Kota Bima sebagai bagian dari upaya mewujudkan Kota Bima sebagai smart city.

Untuk mendukng hal itu, Pemerintah Kota Bima telah menjalin kerjasama dengan Pemerintah Kota Bandung melalui nota kesepahaman (MoU) yang ditandatangani oleh Walikota Bima dan Walikota Bandung pada Bulan Juli 2017 lalu.

Menurutnya, saat ini kebutuhan pelayanan informasi semuanya bersifat online, tidak lagi manual. Oleh karena itu pembuatan website ini diharapkan dapat dimanfaatkan dengan maksimal. “Misalnya pelayanan di bidang kesehatan, keuangan, perijinan dll semuanya harus ada di website, supaya informasinya lebih cepat diakses.” Kata Asisten I

Selain itu, dalam pengembangan sistem informasi daerah adalah menyangkut ketersediaan data. katanya, dalam pengembangan aplikasi cerdas atau sistem informasi, data yang dibutuhkan adalah data berbasis spasial atau berupa peta. sementara kelemahan kita adalah sebagian besar data yang kita miliki masih berupa data tabular.

“Jadi OPD harus menginput data berupa peta. Misalnya peta wisata kuliner. para pengunjung website tinggal membuka peta yang ditampilkan dalam website, maka akan tampak sebaran lokasi sajian kuliner. Begitu pula dengan lokasi wisata, wisatawan atau masyarakat bisa langsung mengetahui lokasi wisata yang ada di Kota Bima.” ujar Asisten I

Asisten I pun mengapresiasi Dinas Kominfo yang menggelar kegiatan sosialisasi ini. Ia berharap kepada peserta sosialisasi agar memanfaatkan kesempatan ini dengan baik untuk mendapatkan gambaran jelas tentang pembangunan website portal Pemerintah Kota Bima dan integrasi sistem informasi OPD berbasis website. (Jf)

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.